Polines Bersama LSP Talenta Gelar Sertifikasi Kompetensi Pendamping UMKM

Politeknik Negeri Semarang (Polines) menggelar pembekalan dan sertifikasi kompetensi pendamping UMKM untuk dosen vokasi dari seluruh Indonesia mulai dari tanggal 24-29 Oktober 2022.

Kegiatan yang dilaksanakan atas kerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Talenta Wirausaha Nusantara Yogyakarta, di ikuti sebanyak 43 dosen, bertempat di Hotel Undip Inn Semarang.

Wakil Direktur (Wadir) Bidang Perencanaan dan Kerjasama Polines Eni Dwi Wardihani menuturkan, terselenggaranya kegiatan ini menjadi suatu kebanggaan karena akan membuktikan bahwa nantinya dosen dinyatakan kompeten dalam pendampingan UMKM.

“Ini menjadi kebanggaan ketika bisa jadi pendamping UMKM. Karena UMKM itu penggerak ekonomi bangsa. Sehingga manfaatnya akan sangat terasa untuk semua masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Penyelenggara yang juga Ketua LSP Polines, Edi Wijayanto menjelaskan, bahwa kegiatan ini adalah untuk menambah kemampuan dosen vokasi terutama dalam skema pendamping UMKM.

“Dosen itu kan ada tiga tugas yang di emban yakni pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Dengan demikian dalam hal pengabdian masyarakat ini kan bisa membantu atau mendampingi UMKM supaya pelaku UMKM sebagai soko guru perekonomian bisa lebih sukses dan pendapatan negara bisa lebih meningkat,” paparnya.

Apabila UMKM di dampingi oleh dosen Vokasi yang punya kompetensi, kata Edi, secara otomatis UMKM akan lebih maju.

“Diharapkan dengan kompetensi seperti ini kemampuan dosen akan lebih meningkat lagi. Sementara kegiatan ini di danai oleh Dirjend Pendidikan Vokasi Kemendikbud Ristek dan juga di ambilkan dari dana LPDP,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Direktur LSP Talenta Warsis Mawardi menegaskan, selama enam hari kegiatan telah disiapkan fasilitator yang memang kompeten di bidangnya.

Sehingga nantinya para pendamping UMKM ini dapat meningkatkan kemampuan para pelaku usaha UMKM untuk mengembangkan usaha melalui transformasi pengetahuan dan keterampilan dengan didukung sikap kerja yang profesional.

“Kompetensi ini tentu sangat penting dan harus di ikuti dengan baik karena untuk meningkatkan kualitas para pendamping UMKM, meningkatkan kualitas usaha, dan meningkatkan daya saing pelaku UMKM yang akan di dampingi oleh dosen vokasi yang telah kompeten,” pungkasnya. (Nizar-01)

Sumber jatengnews.id

Gulir ke Atas