Tim Politeknik Negeri Semarang (Polines) melakukan pendampingan Usaha Kecil Menengah (UKM) di Magelang. Pendampingan kali ini berupa pelatihan administrasi pembukuan yang diadakan di Magelang baru-baru ini.
Ketua pelaksana kegiatan pengabdian kepada masyarakat Program Pengembangan Produk Ekpor (PPPE), Drs.Paryono, S.ST, M.T mengatakan program pendampingan ini diikuti oleh 2 (dua) UKM . Peserta pelatihan ini berasal dari UKM “King Rudraksha” (pengrajin bijih-bijihan buah langka utamanya jenitri) dan KUB Anggrek Jaya (pengrajin kerajinan dari tempurung kelapa)”Peserta yang mengikuti pelatihan ini sebanyak 18 peserta dari 2 UKM,”ungkapnya.
Pelatihan ini bertujuan untuk memberi bekal kepada UKM untuk dapat melakukan pembukuan secara benar. “Karena kedua UKM tersebut saat ini pembukuan masih dilakukan dengan sangat sederhana,”jelasnya. Hanya melakukan pencatatan pemasukan bahan baku dan pengeluaran produk. Padahal kedua UkM ini telah memulai ekspor produk kerajinan ke India, Cina, Nepal, Perancis. Sebelum ada program pengabdian kepada masyarakat PPPE, ekspor dilakukan melalui pihak ketiga.
“Sebelum pelatihan ini Polines juga pernah melatih untuk kedua UKM pemasaran melalui on-line dengan kerja sama dengan Pemkot Magelang dan PT Telkom,“pungkasnya