Babak final Techcomfest 2018 telah diselenggarakan di kampus Politeknik Negeri Semarang (Polines), Tembalang, Ahad (18/3). Gelaran ini merupakan kegiatan tahunan yang rutin diselenggarakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Polytechnic Computer Club (UKM PCC) Politeknik Negeri Semarang.
Ketua panitia Techcomfest 2018 Gayuh Pangestu yang juga merupakan mahasiswa Program Studi Sarjana Terapan Teknik Telekomunikasi Polines menjelaskan bahwa Techcomfest adalah ajang kompetisi teknologi komputer tingkat mahasiswa dan siswa SMA/SMK/sederajat yang bertujuan agar generasi muda Indonesia mampu bersaing dalam lingkungan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), khususnya di bidang penguasaan Teknologi Informasi (TI). MEA sendiri dirancang untuk mewujudkan Wawasan ASEAN 2020. Pada tahun 2018 ini Techcomfest mengambil tema “Build Your Creativity and Upgrade Your Skill”.
Terdapat empat cabang yang diperlombakan, yaitu Mobile Application, Networking, Programming, serta Design. Kompetisi cabang Mobile Application diperuntukkan bagi mahasiswa D3/D4/S1 tingkat nasional, sedangkan kompetisi cabang Networking, Programming dan Design diperuntukkan bagi siswa SMA/SMK/sederajat se-Jateng dan DIY. Kompetisi telah dilaksanakan sejak pendaftaran tanggal 30 Oktober 2017 hingga 27 Januari 2018. Babak penyisihan tahap 1 (online) telah diumumkan hasilnya pada 3 Februari 2018 sedangkan babak penyisihan tahap 2 (online) diumumkan hasilnya pada 3 Maret 2018. Adapun babak final diselenggarakan 18 Maret 2018 di kampus Polines, Tembalang.
Sebelum perlombaan babak final dimulai, terlebih dahulu diselenggarakan Seminar Teknologi di Ruang Serba Guna (RSG) Polines yang mengambil tema “Bangun Skillmu dengan Kotlin sebagai Bahasa Pemrograman Multiplatform untuk Indonesia lebih maju”. Seminar menghadirkan dua pembicara, yaitu Nando Septian H. (IMA Studio) dan Dedi Gunawan, ST, MT (CEO ID-Networkers). Nando memaparkan tentang bahasa pemrograman Kotlin sebagai bahasa pemrograman yang berjalan pada mesin virtual Java, dapat dikompilasi menjadi kode sumber JavaScript, atau juga dapat menggunakan kompiler LLVM. Kotlin didukung penuh oleh Google sebagai bahasa pemrograman pada sistem operasi Android.
Pada sesi kedua, Dedi Gunawan memaparkan agar generasi muda Indonesia menguasai keahlian spesifik bidang TI secara profesional, hingga memiliki output kompetensi yang jelas. Hal itu diperlukan agar menjadi manusia yang ‘bertumbuh’, bukan manusia yang ‘gagal bertumbuh’. “Masa depan Indonesia dalam persaingan MEA berada dalam bahaya bila banyak pemuda Indonesia yang gagal bertumbuh. Karena itu berarti mereka hanya menguasai kompetensi-kompetensi dasar saja dan belum bisa produktif di usia muda,” jelas Dedy yang juga merupakan alumni Program Studi Teknik Telekomunikasi Polines. Padahal bangsa-bangsa lain, lanjut Dedi, banyak yang telah produktif sejak berusia muda.
 |
 |
|
 |
 |
|
| Suasana lomba babak final Techcomfest 2018 | ||
Babak final cabang mobile application digelar di RSG Polines diikuti oleh 11 tim yang lolos dari babak penyisihan. Sedangkan cabang lain digelar di Gedung Magister Terapan Polines lantai 3. Cabang networking oleh 10 tim, cabang programming diikuti oleh 6 tim, dan cabang design oleh 10 tim yang lolos dari babak penyisihan.
Para juara diumumkan pada acara penutupan Ahad (18/3) malam di Ruang Serba Guna Politeknik Negeri Semarang, yaitu:
Cabang Mobile Application:
| Juara 1: | UPN Veteran Jakarta, dengan anggota tim: a. Lianda Ramadhana b. Amalia Nurul Balqis c. Velia Rahmadi |
| Juara 2: | Universitas Diponegoro, dengan anggota tim: a. Hafidh Aulia Wirandi b. Muhammad Afif A. c. Rangga Satria A. |
| Juara 3: | Universitas Negeri Yogyakarta, dengan anggota tim: a. Andri Muhyidin b. Mumtaz Fuadi Ahmad c. Ratna Mutiara |
Cabang Networking:
| Juara 1: | SMK Negeri 7 Semarang, dengan anggota tim: a. Leonardus Daniel Krisnayuda Pratama b. Alexander Rio Adi Negoro |
| Juara 2: | SMK Negeri 7 Semarang, dengan anggota tim: a. Dhevan Muhammad Anthareza b. Esha Apria Fitria Sajaka |
| Juara 3: | SMK Negeri 2 Klaten, dengan anggota tim: a. Muhammad Nanda Jabar Rozaq b. Miftahul Huda |
Cabang Programming:
| Juara 1: | SMK Raden Umar Said Kudus, dengan anggota tim: a. Anjas Syifatul Anam b. Nauval Muhammad Faris |
| Juara 2: | SMA Kolese Loyola, dengan anggota tim: a. Benedictus Kartika b. Kresna Kirana Kusjantoro |
| Juara 3: | SMK Negeri 7 Semarang, dengan anggota tim: a. Ezra Lazuardy W. b. Muhammad Alifian Aqshol |
Cabang Design:
| Juara 1: | SMK Negeri 2 Klaten, dengan anggota tim: a. Andrian Firmansyah |
| Juara 2: | SMK Tunas Harapan Pati, dengan anggota tim: a. Dandi Habib Kuwayyis |
| Juara 3: | SMK Negeri 2 Klaten, dengan anggota tim: a. Bachtiar Rizky Amirulloh |
Selamat buat para pemenang! Acara ditutup secara resmi oleh Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan Polines, Adhy Purnomo, ST MT.
(man)