Ketua Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Semarang (Polines), Dr Amin Suharjono ST MT menjadi pembicara pada Kuliah Umum di kampus Universitas Muria Kudus (UMK) Senin 15 April 2019. Mengambil tema Peluang dan Tantangan Industri 4.0 untuk Lulusan Teknik Elektro, kuliah umum ini dihadiri sekitar 100 Mahasiswa dan Dosen pada Program Studi S1 Teknik Elektro UMK.
Ketua Program Studi S1 Teknik Elektro UMK Mohammad Iqbal ST MT dalam sambutannya mengatakan bahwa kuliah umum ini merupakan kegiatan yang rutin diselenggarakan dengan pemateri akademisi dari perguruan tinggi lain, di samping kegiatan kuliah tamu yang mengundang pemateri dari kalangan dunia industri. Kedua kegiatan ini dimaksudkan untuk membekali mahasiswa, agar mahasiswa mendapatkan ilmu dan pengetahuan tambahan dari luar kampus UMK.
Dimoderatori Budi Gunawan ST MT, Dr Amin mengawali materi kuliahnya dengan memaparkan milestone Revolusi Industri mulai dari Revolusi Industri 1.0 (tahun 1748), Revolusi Industri 2.0 (tahun 1870), Revolusi Industri 3.0 (tahun 1969) dan Revolusi Industri 4.0 (saat ini), beserta karakteristik dari tiap tahapnya. Esensi kunci dari konsep Industri 4.0 adalah peningkatan efisiensi proses industri melalui penggunaan konektivitas dan teknologi informasi dan komunikasi, dengan lima karakteristik yaitu: interkoneksi, data, integrasi, inovasi, dan transisi.
Lebih lanjut Dr Amin menjelaskan tentang teknologi kunci pada Revolusi Industri 4.0 yaitu Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), Advanced Robotic, Virtual Reality, dan 3D Printing. Juga memaparkan tentang teknologi-teknologi baru yang muncul terkait dengan Industri 4.0. Pertanyaan yang kemudian mengemuka adalah: Industri 4.0 ini merupakan peluang atau tantangan? Bagi kalangan yang tidak mampu mengantisipasi perkembangan teknologi, hal ini merupakan tantangan, bahkan ancaman. Namun generasi muda, khususnya mahasiswa, akan dapat mengubah tantangan ini menjadi peluang, dengan cara menguasai teknologi-teknologi kunci pada Industri 4.0.
Mahasiswa sangat antusias mengikuti kuliah umum ini dan mengajukan beberapa pertanyaan, antara lain yang berkaitan dengan keamanan data terkait implementasi Industri 4.0 tersebut. Sesi kuliah umum ini diakhiri dengan foto bersama antara pembicara, para dosen, dan para mahasiswa yang hadir.[MAN]