Politeknik Negeri Semarang (Polines) bekerja sama dengan PT PLN (Persero) APD Jateng dan DIY belum lama ini menyelenggarakan
pelatihan pewarnaan batik di Kampung Batik Tengah Kelurahan Rejomulyo Semarang. Pelatihan ini dilaksanakan dalam rangka Progam Bina Lingkungan sebagai wujud CSR dari PT PLN (persero). Acara yang dibuka oleh Bp. Moses Allo (Manajer APD Jateng DIY PT PLN Persero ) ini berlangsung selama satu hari dengan materi pengembangan kualitas produksi batik corak modern dan klasik serta praktek pewarnaan batik dengan teknik painting.
Peserta dari kegiatan tersebut adalah warga Kampung Batik Tengah yang merupakan komunitas kampung batik Djadoel dan warga pencinta batik. Pelatihan yang diikuti oleh 20 orang ini menampilkan pembicara/trainer Bayu Arya yang merupakan seorang pengusaha batik mulai tahun 2007 dengan nama Hotwax Studio Yogyakarta dan juga sekaligus dosen ISI Yogyakarta. Guna keberhasilan pelatihan ini, peserta telah disediakan peralatan mewarnai batik termasuk kain, warna batik, kuas dan bahan lain untuk pengunci warna. Dengan pelatihan ini diharapkan peserta tidak hanya mengenal teknik produksi yang bisa menghasilkan produk berkualitas dan memliki corak seni yang tinggi sekaligus diberikan gambaran informasi pasar sebagai target pasar khusus yang dibidik dengan penyediaan batik tulis yang berkualitas seni tinggi. Kegiatan ini sekaligus sebagai upaya peningkatan branding kampung Batik Djadoel di Kota Semarang melalui upaya pengecatan kampung, pembuatan lukisan mural di dinding kampung, perbaikan dan peningkatan keindahan jalan jalan kampung, pembuatan papan penunjuk kampung, penyediaan tenda tempat pelatihan batik dan sebagainya. Dengan demikan ke depan Kampung Batik Semarang akan semakin dikenal masyarakat luas.